
Aku, bagiku sendiri adalah seorang pencinta orang-orang disekitarku, tapi aku juga cinta pada kerja, sangat cinta kerja, bahkan lebih besar hasratnya untuk bekerja lebih giat ketimbang menemukan cinta sejati. Kata cinta sering melintas dengan sendirinya, aku terkesan tidak menginginkannya. Bahkan beberapa orang disekitarku menuturkan bahwa aku mati rasa. Aku selalu memberikan cinta kepada orang tersebut dengan sembunyi-sembunyi,tanpa dia harus tahu kenapa tak aku ungkapkan langsung padanya. Begitu pula dengan mereka yang mencoba mendekati, ku ajak mereka main labirin.
Aku jadi teringat kata pak florus, salah seorang motivator yang tinggal di pontianak utara, "ketika anda berhenti belajar, anda tidak layak untuk memimpin. Karena pemimpin perlu membaca sumber yang baik, meneladani orang hebat, rajin mencari informasi untuk bekal mengambil keputusan tepat". Aku tau makna perkataan itu dengan menyikapi keadaanku sekarang yang bagaikan mimpi buruk sebelum terlelap, seperti manusia robot, terpaksa tak kenal lelah walau seringkali otakku tegang dengan berbagai hal yang ditanggung-jawabkan kepadaku beberapa tahun ini. Aku ingin mengeluh tapi siapa yang peduli, mereka yang mendekati hanya ingin kesenangan saja.
0 tanggapan:
Posting Komentar